2 Supir Kendaraan Umum. Supir kendaraan umum ada beberapa macam, yaitu supir angkutan kota dan supir bus. SIM yang dimiliki sesuai dengan kendaraan yang dikemudikan. Untuk supir angkutan kota atau desa, supir cukup memiliki SIM A biasa. Untuk supir bajaj harus menggunakan SIM A Khusus, sedangkan supir bus harus memiliki SIM B1. 3. Supir
1 Ada muatan yang diangkut. 2. Tersedia kendaraan sebagai pengangkutnya. 3. Ada jalanan yang dapat dilalui. 4. Ada terminal asal dan terminal tujuan. 5. Sumber daya manusia dan. organisasi atau manajemen yang menggerakkan kegiatan transportasi tersebut. Sistem transportasi dari suatu wilayah dapat didefinisikan sebagai suatu
yangdipilih akan diberikan tanda berupa warna merah 6. Pembatas jalan, merupakan batas jalan kiri dan kanan yang tidak dapat dilalui. Batas jalan ini diberi sebuah tanda berupa warna hitam. 3. 3. Prinsip A* Prinsip algoritma ini adalah mencari jalur terpendek dari sebuah titik awal menuju titik akhir dengan
jarakterdekat dan tidak diukur berdasarkan jalan umum yang harus dilalui. Dalam hal ini seolah-olah untuk berkunjung ke sekretariat lain kita dapat terbang melalui lintasan terpendek. Padahal dalam kenyataannya jalan untuk menuju tiap sekretariat berkelok-kelok dan bukan garis lurus. Gambar 3-1 Visualisasi lokasi sekretariat sebagai
gabunganrute yang dinilai satu arah dengan rute yang lainnya. Untuk mencari matriks penghematan dapat digunakan rumus sebagai berikut: S (x,y) merupakan penghematan jarak yaitu dari penggabungan antara rute x dengan rute y. 3. Pengalokasian Kendaraan dan Rute Berdasarkan Lokasi Setelah matriks penghematan di-
pencarianrute terpendek untuk lokasi tempat bersejarah ini. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini terdapat 5 rute terpendek yang bisa dilalui untuk menuju tempat bersejarah melalui titik awal yaitu Stasiun Gubeng. Keywords: Tempat Bersejarah, Rute Terpendek, Algoritma Dijkstra, Surabaya Abstract
. 325 55 237 199 76 321 239 54
rute jalan yang dilalui kendaraan umum tts